Seluruh proses dipandu oleh koordinator World Classroom dari Jepang, Miss Hana Tamatsukuri dan guru Bahasa Inggris, Ibu Primadina Cahyati, M.Pd., yang juga bertindak sebagai koordinator kegiatan. Beliau memberikan arahan teknis sekaligus semangat kepada para siswa agar siap menyambut pengalaman internasional ini dengan percaya diri.
“Kami ingin memastikan para siswa tidak hanya siap secara teknis, tetapi juga nyaman dan percaya diri saat berkomunikasi nanti. Summer Exchange ini adalah kesempatan luar biasa bagi mereka,” tutur Bu Primadina.
Summer Exchange ini dirancang sebagai ajang pertukaran budaya antara siswa Indonesia dan Jepang, di mana mereka akan saling berbagi pengalaman tentang kehidupan sekolah, budaya lokal, kebiasaan sehari-hari, hingga permainan tradisional dari masing-masing negara. Selain melatih kemampuan bahasa Inggris, kegiatan ini juga bertujuan menanamkan nilai toleransi dan rasa hormat antarbudaya.
Kepala SMPN 3 Bantul, Bapak Joko Sulistya, M.Pd., M.Hum., turut menyampaikan apresiasi atas semangat siswa dan dukungan guru dalam kegiatan ini.
Inisiatif seperti ini penting untuk membangun profil pelajar Pancasila yang berwawasan global. Semoga program berjalan lancar dan menjadi pengalaman berharga bagi siswa kami.
Dengan kesiapan yang matang dan semangat kolaboratif, para siswa SMPN 3 Bantul siap menjadi duta persahabatan yang membawa semangat toleransi dan pembelajaran lintas budaya ke kancah internasional.
Sampai jumpa di Summer Exchange 2025! Semoga berjalan lancar, bermanfaat, dan meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta.