Sesuai jadwal Puskesmas Bantul 1, SMPN 3 Bantul melaksanakan program imunisasi Japanese Encephalitis (JE) selama tiga hari, mulai hari Senin - Rabu (tanggal 9 hingga 11 September 2024). Program pemerintah (baca : Kementerian Kesehatan) ini bertujuan untuk melindungi siswa dari risiko infeksi virus JE yang berbahaya, dan dilaksanakan bekerja sama dengan Puskesmas Bantul 1 Kabupaten Bantul. Menurut berita yang beredar, pada tahun ini hanya ada 3 daerah di Indonesia yang diberikan treatment imunisasi JE yaitu Bali, Kalimatan Barat dan Yogyakarta.
Kepala SMPN 3 Bantul, Bapak Joko Sulistya, M.Pd., M.Hum., menegaskan bahwa imunisasi JE ini merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan siswa dan menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari risiko penyakit. "Dengan memberikan imunisasi JE, kami berharap siswa dapat terlindungi dari penyakit ini dan dapat belajar dengan fokus tanpa gangguan kesehatan," ujarnya. Dari informasi yang didapatkan admin, ada beberapa manfaat imunisasi JE bagi siswa yaitu :
- Perlindungan dari Penyakit Berbahaya: Japanese Encephalitis adalah infeksi virus yang menyerang otak dan dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti kerusakan saraf, kejang, dan bahkan kematian. Dengan vaksin ini, siswa akan mendapatkan perlindungan jangka panjang dari infeksi JE.
- Mencegah Penyebaran Virus : Dengan memperluas cakupan imunisasi, sekolah turut berperan dalam meminimalkan penyebaran virus JE di lingkungan yang lebih luas.
- Mendukung Kesehatan dan Kinerja Akademik: Siswa yang sehat cenderung lebih produktif dan dapat berpartisipasi penuh dalam kegiatan belajar mengajar serta aktivitas ekstrakurikuler tanpa terganggu oleh masalah kesehatan.
- Membangun Kekebalan Kelompok (Herd Immunity): Dengan banyaknya siswa yang diimunisasi, risiko penyebaran penyakit di lingkungan sekolah berkurang, melindungi juga mereka yang belum bisa mendapatkan vaksinasi.
Di SMPN 3 Bantul sendiri, pemberian imunisasi JE ini dilaksanakan selama tiga hari dan diperuntukan bagi seluruh siswa SMPN 3 Bantul. Harapan sekolah, semua siswa diperbolehkan oleh orang tua untuk mendapatkan imunisasi. Apalagi pelaksanaan pemberian imunisasi ini tentu sudah dikaji oleh para ahli, pakar dan tenaga medis yang profesional sehingga sudah perlu diragukan lagi dari segi keamanan dan kebermanfaatannya. Untuk menunjang hal tersebut, Tim medis dari Puskesmas hadir memberikan vaksin dan edukasi mengenai pentingnya imunisasi bagi para siswa agar mereka yakin dan tidak takut. Setiap siswa dijadwalkan sesuai giliran kelas untuk memastikan kelancaran proses tanpa kerumunan.
Dengan terlaksananya program ini, SMPN 3 Bantul berharap seluruh siswa terlindungi dari risiko penyakit JE dan tetap sehat untuk menjalani aktivitas belajar dengan baik.