Upacara dimulai pukul 07.00 WIB dengan susunan acara yang mengacu pada pedoman resmi dari pemerintah, di antaranya pembacaan teks Pancasila, ikrar, Pembukaan UUD 1945, serta doa bersama. Para peserta upacara terdiri dari seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan, dengan mengenakan pakaian sesuai ketentuan: siswa berseragam sekolah, ASN dengan pakaian Korpri, dan tenaga kependidikan memakai pakaian hitam putih.
Kepala SMPN 3 Bantul, Joko Sulistya, M.Pd., M.Hum., yang bertindak sebagai pembina upacara menyampaikan pentingnya momentum Hari Kesaktian Pancasila sebagai sarana refleksi sejarah sekaligus penguatan karakter generasi muda.
“Hari Kesaktian Pancasila bukan hanya peringatan sejarah, tetapi juga pengingat akan pentingnya menjaga nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Anak-anak harus tumbuh menjadi generasi yang jujur, bertanggung jawab, cinta tanah air, dan siap menjaga keutuhan NKRI. Kesaktian Pancasila terletak pada kemampuan kita mengamalkan nilai-nilainya dalam tindakan nyata,” tegasnya.
Beliau juga menambahkan bahwa SMPN 3 Bantul terus berupaya mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran dan kehidupan sekolah. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini menjadi bagian penting dari pembentukan karakter peserta didik sekaligus penguatan visi sekolah sebagai “Sekolah Budaya Mendunia” yang tidak hanya unggul dalam akademik tetapi juga berakar pada nilai-nilai kebangsaan.
Dengan pelaksanaan upacara ini, SMPN 3 Bantul berharap seluruh warga sekolah semakin memahami makna kesaktian Pancasila dan termotivasi untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah, keluarga, maupun masyarakat.
#SMPN3Bantul #HariKesaktianPancasila #PendidikanKarakter #SekolahBudayaMendunia #PancasilaSakti #GenerasiPancasila