PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL SENI BUDAYA DI PULAI BALI

SMP N 3 Bantul
0

Sebagai bentuk implementasi pembelajaran berbasis budaya, SMPN 3 Bantul mengadakan program Pembelajaran Kontekstual Seni Budaya di Pulau Bali. Kegiatan ini menjadi salah satu inovasi sekolah untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna, sekaligus memperluas wawasan siswa tentang kekayaan seni dan budaya Indonesia. Program ini dirancang sebagai bagian dari kegiatan akhir tahun yang memadukan unsur literasi dan rekreasi budaya. Pulau Bali, yang dikenal sebagai pusat seni dan budaya Nusantara, dipilih karena kekayaan tradisi dan keindahan alamnya yang menjadi tempat ideal untuk belajar secara langsung. Kegiatan ini diikuti oleh siswa, guru, dan staf pendamping, dengan jadwal yang telah disusun matang dari awal hingga akhir.

"Kami ingin memberikan pengalaman belajar yang berbeda bagi siswa. Ini bukan sekadar wisata atau piknik biasa, tetapi kegiatan yang kami rancang untuk membangun wawasan budaya, literasi, dan keterampilan hidup mereka," jelas Kepala SMPN 3 Bantul, Bapak Joko Sulistya, M.Pd., M.Hum.


Selama berada di Bali mulai tanggal 15 - 19 Desember 2024, siswa akan mengunjungi berbagai tempat bersejarah dan budaya, seperti Pura Besakih, Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), dan Desa Wisata Penglipuran. Dalam kunjungan tersebut, siswa tidak hanya menikmati keindahan tempat-tempat tersebut, tetapi juga belajar tentang filosofi di balik seni tari Bali, ukiran khas Pulau Dewata, dan ritual adat yang menjadi bagian dari kehidupan masyarakat setempat. Kegiatan ini dirancang untuk mengembangkan keterampilan kreatif dan mempererat pemahaman siswa terhadap kekayaan budaya lokal.


"Pembelajaran kontekstual ini sangat penting untuk memperluas wawasan siswa. Kami ingin mereka belajar langsung dari sumbernya, sehingga ilmu yang mereka dapatkan tidak hanya teoretis, tetapi juga aplikatif," tambah salah satu guru pendamping, Bapak Supardal, M.Pd.



Sekolah berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan memberikan pengalaman belajar yang berkesan bagi semua peserta. Dengan melibatkan siswa secara aktif dalam kegiatan literasi budaya, program ini diharapkan mampu memperkuat karakter siswa sebagai generasi yang menghargai dan melestarikan budaya bangsa. Pada akhir kegiatan, sekolah juga menyampaikan doa agar seluruh rombongan diberikan kesehatan, keselamatan, dan keberkahan selama perjalanan. Dengan semangat belajar sambil berbudaya, SMPN 3 Bantul berupaya menjadi teladan dalam mengembangkan program pembelajaran yang inovatif dan bermakna.

"Semoga perjalanan ini menjadi pengalaman tak terlupakan yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendidik. Kami percaya pembelajaran seperti ini mampu membentuk karakter siswa yang lebih baik dan mencintai budaya bangsa," tutup Kepala Sekolah.

SMPN 3 Bantul, belajar, berbudaya, dan berprestasi!

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top